Monday, September 22, 2014

BOOK REVIEW: Lika - liku Luka


Lika - liku Luka
Judul buku    : Lika-liku Luka
Penulis            : Celinereyssa
Penerbit          : Gagasmedia
Tahun terbit  : 2008
Tempat terbit : Jakarta
Tebal              : 204 halaman
Ringkasan cerita       :
Keadaan keluarga yang kurang harmonis membuat Reyna, seorang gadis SMA merasa jengah. Beruntung ada Icel sahabat karibnya yang mau mendengar setiap ceritanya kapanpun ia mau. Namun lama kelamaan, ada rasa sakit dalam hatinya setiap kali ia mendengar pertengkaran kedua orang tuanya. Juga setiap kali ia teringat kematian kakaknya. Hal ini membuat Reyna mencari cara untuk mengalihkan rasa sakit dalam hatinya, hingga ia melakukan self-injury.
Reyna sebenarnya gadis yang cerdas. Namun karena masalah yang ia hadapi, konsentrasi belajarnya mulai turun. Nilai-nilainya menjadi jeblok, termasuk nilai Matematika, pelajaran yang sangat dikuasainya. Hal ini membuat Bu Mila, guru Matematika sekaligus wali kelasnya turun tangan. Dari situlah Reyna mulai akrab dengan Bu Mila. Ia mulai mau mencurahkan isi hatinya. Hal itu membuat ia semakin dekat dengan Bu Mila.
Namun satu masalah lagi terjadi, Reyna justru merasa jatuh cinta pada suami Bu Mila, Pak Salura. Hal itu mebuat hubungannya dengan Bu Mila rusak. Masalah yang begitu pelik dalam hidupnya semakin membuat reyna terpuruk hingga ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. Tapi justru hal itulah yang akhirnya menjadi hikmah. Kedua orang tuanya akhirnya menyadari keberadaannya. Bahkan Papanya mencarikan dia Psikiater untuk membantu menanganinya. Dan meski perceraian kedua orangtuanya tak bisa dihindarkan, tetapi ia mulai  bisa menerima perceraian Mama dan Papanya.
Akhirnya setelah lulus SMA, Papanya memutuskan mengajaknya pindah ke Paris untuk merintis usaha baru. Reyna tak keberatan. Ia mulai melupakan Pak Salura yang dulu sempat ia sukai. Ia bahkan berharap suatu saat ia bisa mengajak Ken, tetangga sekaligus cinta monyetnya itu untuk ikut dengannya. Ya, karena ia mulai membuka hati untuk Ken.
Pesan Moral   :
Dari berbagai konflik yang terjadi, kita bisa mengambil hikmah bahwa memang segala sesuatu tak bisa kita paksakan seperti kehendak kita. Segalanya telah diatur oleh Sang Pencipta. Namun, di balik itu semua tetaplah ada jalan untuk menyelesaikannya. Jangan pernah mencari jalan pintas untuk menghindari masalah.
Komentar       :
Buku ini dikemas dengan bahasa yang ringan sehingga mudah dipahami. Konflik-konflik yang terjadi di dalamnya menambah keseruan dalam alur cerita.

No comments:

Post a Comment